Selada air (Watercresses, Nasturtium microphyllum), atau sering pula disebut jembak, dan kenci, adalah sayuran dataran tinggi. Ia hanya bisa hidup di lahan berair seperti halnya padi, kangkung air, dan genjer. Kalau kangkung air dan genjer merupakan sayuran air dataran rendah sampai menengah, maka selada air justru hanya bisa hidup di dataran menengah sampai dataran tinggi. Disebut selada air, karena tumbuhan ini memang masih satu famili, yakni famili Brassicaceae, dengan selada, sawi dan kol. Tumbuhan ini berasal dari Eropa dan Asia Tengah, tetapi sekarang sudah tersebar ke seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Yang cukup menarik,
selada air telah diisukan berkhasiat memperkuat daya tahan tubuh,
terhadap serangan kanker paru-paru. Kandungan selada air antara lain zat
besi, kalsium, asam folic, vitamin A, dan C. Selain untuk kanker,
selada air juga berkhasiat melancarkan air seni (diuretik), mengeluarkan
dahak (ekspektoran), menurunkan tekanan darah, dan anti oksidan. Sosok
selada air sangat khas, batang dan daunnya, sangat lunak. Rasa serta
aromanya juga khas. Di pasar swalayan besar, selalu ada selada air,
bersama dengan sayuran lain, terutama pucuk labu siam. Harga selada air
juga relatif murah, jika dibandingkan dengan sayuran lainnya.
Selada air biasa
dimakan mentah sebagai lalap (salad). Di warung dan restoran ayam atau
ikan goreng, sering disajikan lalap selada air, selain lalap lain
seperti kemangi, poh-pohan, dan timun. Rasa selada air mentah getir dan
pahit, mirip dengan rasa caisim (sawi bakso). Sebab mereka masih satu
famili. Namun rasa getir dan pahit ini akan hilang apabila selada air
direbus. Cara merebus selada air juga beda dengan merebus daun pepaya
atau daun singkong. Pertama air dididihkan. Setelah air mendidih, selada
air dimasukkan, dan seketika itu juga api dimatikan, atau dikecilkan.
Kalau api tetap besar, selada air akan menjadi sangat lunak, dan
citarasanya akan hilang.
Kandungan Selada Air : Selada
air memiliki kandungan nutrisi yang cukup bagus, yaitu kaya akan
Vitamin B, betakaroten, magnesium, dan potassium, banyak mengandung
Phytochemical (merupakan senyawa anti kanker), mengandung komponen
antioksidan lengkap (untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan dapat
mendetoksifikasi racun tubuh), klorofil, Vitamin E, bioflavonoid,
kalsium, yodium, kalium, sulfur, seng, Zat besi dan Vitamin C.
Manfaat Selada Air yaitu
Selada air berperan merangsang produksi cairan empedu dan membantu proses detoksifikasi pada liver.
Sebagai makanan obat, selada air mampu
memurnikan darah, mengandung zat antioksidan penangkal radikal bebas,
menurunkan demam, mencegah sariawan, antiseptik, meningkatkan gairah
seksual, meluruhkan kencing (diuretika), menghilangkan dahak,
memperlancar BAB, mendongkrak metabolisme tubuh.
Selada air juga
dipercaya dapat menyembuhkan anemia, asma, bronkitis, kanker, penyakit
kulit, diabetes, eksim, edema, gangguan penglihatan, asam urat, rambut
rontok, sakit kepala, infeksi, batu ginjal, obesitas, dan TBC.
Selada
air ini atau yang populer dengan nama cenil banyak tumbuh di daerah
Telatar Boyolali maupun daerah Kerancah .Tanaman ini mudah tumbuh dan
juga digemari oleh masyarakat sekitar. Selain harganya terjangkau namun
juga menyehatkan bagi tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar